Viral Ibu Mau Buang Bayi, Apakah Mengalami Baby Blues?

Viral Ibu Mau Buang Bayi? Bisa Jadi Baby Blues - Setiap kali buka media sosial ada video viral seorang ibu yang mau membuang bayinya, lantas oleh petugas KRL yang sigap langsung ditangani. Bayi diamankan dan ibu ditenangkan.

contoh baby blues

Perlindatasan KRL Pasar Minggu memang digemparkan oleh seorang ibu muda, yang akan membuang bayinya dan hendak melakukan aksi bunuh diri. Astagfirullah hal adzim, entah kenapa saya langsung elus perut. Sedih, merasa diri setahun lalu baru melahirkan anak pertama.

Dilansir dari CNN Indonesia, bahwa ibu tersebut baru melahirkan dan mengalami sindrom baby blues.

Mengenal yang Namanya Baby Blues

Baby Blues adalah kondisi mental yang dialami ibu yang baru saja melahirkan. Yang dirasakan adalah berakaitan dengan suasana hati, perasaan, dan menal yang dirasakan.

Sindrom baby blues akan muncul pascapersalinan, di pekan pertama. Khususnya bagi para ibu yang baru saja memiliki anak pertama, dan itu hampir 80 persen. Dari kondisi yang cemas, sedih, stres, perubahan suasana hati dan lain sebagainya.

Saya lantas flash back yang saya rasakan, apakah saya mengalaminya? Kalau saya waktu itu lebih kepada waktu yang berkurang untuk diri, dan saya mengalami air susu yang belum lancar jadi sempat kecewa terhadap diri sendiri.

Bisa jadi itu fase baby blues saya waktu itu, dan pemulihan yang membutuhkan waktu lumayan. Nggak bisa bergerak bebas kan? Karena habis dijahit, mana saya dapat guntingan dua dan jahitannya dalam sekali hehehe ... tapi Allhamdulillah saya tidak merasa trauma dengan melahirkan. Hanya saja, memang wajib memersiapkan tenaga yang full.

Latar Belakang Sindrom Baby Blues

ciri-ciri baby blues

Menurut buku yang saya baca, baby blues merupakan masa transisi bagi ibu yag baru saja melahirkan, karena banyak terjadi perubahan, dari fisik, psikologis sosial, dan emosional.

Masalah psikologis ibu yang baru melahirkan seperti fenomena gunung es, yang sering kali tidak disadari oleh masarayakat. Menurut data WHO di tahun 2018 bahwa ada lebih dari 300 juta orang mengalami sindrom baby blues.

Gejala sindrom baby blues bisa berdasarkan tanda-tanda di bawah ini:

Sering merasa gelisah
Mengalami kecemasan
Khawatir
Merasa minder
Merasa sedih tanpa alasan jelas
Mudah menangis
Sering melamun
Merasa idak berdaya
Merasa tidak dicintai
Penurunan gairah
Sensitive dan gampang tersinggung
Merasa tidak tertarik dengan banyinya
Insomnia
Merasa tidak percaya diri
Merasa tidak dicintai dan dihargai

Jika ditarik kesimpulan bisa juga diartikan bahwa sindrom baby blues ini periode penyesuaian bagi ibu yang baru saja melahirkan. Meski sebenarnya bisa hilang dengan sendirinya sindrom ini, tetapi jika tidak ditangani dengan cepat bisa memiliki dampak negatif. Seperti dalam video viral ibu mau buang bayi dan bunuh diri.

Mungkin kalau saya tidak dikelilingi oleh support keluarga, saya juga bisa stres. Gimana nggak sedih, air susu masih keluar dikit, anak lapar kan, hari kelima dehidrasi dan lemes masuk rumah sakit 4 hari. Bayi lima hari sudah diinpus, tiap kali masuk ruang Perina saya nangis. Nggak hanya liat bayi saya, tetapi bayi-bayi yang lain juga ternyata banyak yang mengalami keadaan yang tidak terduga. Sebagai ibu harus kuat, dan selalu berdoa.

Semoga ibu tersebut lekas mendapat penanganan yang baik dan pulih sedia kala. Memiliki anak itu rasanya MasyaAllah tak terungkap oleh kata-kata. Rasa syukur tak terhingga, karena saya juga mendapat momongan setelah pernikahan kelima tahun.