Ingin Jadi Apoteker? Ini Dia Skill yang Harus Dimiliki

Ingin Jadi Apoteker? Ini Dia Skill yang Harus Dimiliki - Kalau orang awam tahunya apoteker itu, orang yang meracik obat. Padahal pekerjaan peramu obat ini, jangkauannya bisa lebih luas lagi. Tidak hanya bekerja di apotik, bisa dikilinik, rumah sakit, laboratorim, industri, BPOM, dan lain seabgainya.

Ingin Jadi Apoteker Ini Dia Skill yang Harus Dimiliki

Lantas definisi apoteker sendiri apa sih? Adalah orang yang punya keahlian dibidang kesehatan dan bertanggungjawab dalam menggunakan, menyimpan, sekaligus menyediakan obat-obatan untuk pasien.

Seorang apoteker bukan orang yang sembarangan, ia pasti memiliki spesialisasi dan sertfikasi agar bisa melakukan prakik meracik, dengan dosis yang tepat dan benar. Mengapa harus benar? Supaya mencegah interaksi berbahaya antara obat-obatan dan seorang apoteker selalu dekat dengan dokter. Karena dokter yang meresepkan obat, kemudian apoteker yang membantu menyediakan atau meracik obat tersebut untuk pasien.

Seorang apoteker juga dituntut untuk bisa menjelaskan bagaimana cara penggunaan obat, dan menginformasikan efek samping dari obat yang akan diminum. Apa kamu salah satu orang yang tertarik untuk menjadi apoteker? Yuk kenali skill apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi apoterker.

Ini Dia Skill yang Harus Dimiliki Calon Apoteker

Kalau boleh jujur dahulu Simbah saya menginginkan saya jadi perawat, tapi karena keadaan ekonomi keluarga sebar pas-pasan ya impian Simbah tidak terlaksana hehehe ... Karena pada faktanya sekolah di kesehatan itu tidak murah, betul? Bismillah aja lah ya, semoga kita semua menjadi orang-orang yang sukses, aamiin.

Nah, buat kalian yang punya mimpi menjadi apoteker lanjutkan dan terus berusaha keras ya! Karena kalian lah garda terdepan kesehatan untuk pasien dan orang-orang yang memiliki masalah kesehatan. Skill apa yang harus dimiliki?

1, Memiliki pengetahuan yang baik

Kemampuan utama untuk menjadi apoterker adalah pengetahuan yang baik, mengenai obat-obatan dan pengaruhnya kepada tubuh. Ditambah tidak malas dalam membaca buku, karena buku adalah sumber ilmu.

Apoteker juga harus mengaplikasikan pengetahuannya dalam kasus nyata, karena pengalaman bekerja langsung harus dimiliki apalagi dalam instansi kesehatan.

Selain itu apoteker harus punya kemampuan berhitung yang baik, kuat, dan akurat. Mengapa? Ini berguna untuk mengukur dosis yang tepat, dalam menakar obat-batan, serta melakukan hal administrasi terkait persediaan obat.

2. Pandai dalam berkomunikasi

Profesi apoteker membutuhkan skil komunikasi yang baik, jadi dituntut untuk tidak malu-malu kucing ya teman-teman hehehe ... Jadi apoteker akan selalu berkomunikasi dengan dokter, maupun pasien soal obat-obatan. Kerena jika apoteker tidak punya skill komunikasi yang baik, bisa-bisa jadinya salah paham dan salah tangkap informasi. Kan bahaya?

3. Apoterker harus teliti dan detail

apoteker harus teliti

Skill apalagi yang harus dimiliki apoteker? Adalah harus punya sifat yang detail dan teliti dalam hal terkecil sekalipun. Terlebih dan terkhusus ketika meracik obat. Jangan sampai salah dosis obat yang diberkan, karena bisa berbahaya untuk pasien.

Apoteker juga harus melihat siapa nama pasien, dan siapa nama pasien yang diresepkan oleh dokter. Apakah sama atau tidak, ini harus diteliti benar-benar. Karena nama bisa jadi sama ya kan? Oleh sebab itu harus diapstikand engan benar, agar hal-hal bisa diwaspadai.

4. Mau belajar soal teknologi

Jaman sekarang yang teknologi sudah serba canggih, dan semua data sudah dipindah ke dalam data di komputer. Jadi mau tidak mau, seorang apoteker harus mau belajar melek teknologi. Paling tidak tahu bagaimana dasar menggunakannya, dan harus bisa mengoperasikan software, ya minimal Microsoft Office ya kan?

5. Belajar multitasking

Tugas utama seorang apoteker adalah meracik obat, dan memberikan kepada pasien serta menerangkan digunakan dalam sehari berapa kali dosisnya. Tetapi terkadang, apoteker juga bisa melakukan tugas seacara bersamaan, seperti ada panggilan dari pihak lain yang meminta untuk meracik obat atau dari pihak pasien yang minta dibuat kan obat. Dalam hal ini multitasking diperlukan dan dalam multitasking tersebut harus teliti serta penuh kehati-hatian. Agar semua pihak tidak ada yang merasa dirugikan.

Nah buat apoteker yang tinggal di Toraja, bisa tuh gabung dengan Pafi Toraja Utara, atau bisa buka websitenya di sini, https://pafitorajautara.org/ untuk keterangan leih lanjut. Salam.